There are lots of beautiful things around us. "Everything happens for a reason".
Sabtu, 04 Desember 2010
Gonzales-Irfan Pelengkap Keping Puzzle Timnas?
Striker timnas Indonesia Cristian Gonzales dan Irfan Bachdim seolah menjadi keping puzzle yang sempat hilang. Kehadiran mereka membuat puzzle susunan pemain timnas mulai terasa lengkap.
Penampilan impresif Gonzales dan Irfan pada laga pembuka Grup A AFF Suzuki Cup 2010 banyak menuai pujian. Lini depan Merah Putih menjadi hidup setelah di beberapa event sebelumnya miskin produktivitas. Setidaknya timnas membuka rivalitas dengan surplus empat gol. Masuknya Gonzales dan Irfan disebut mulai memberikan efek positif.
El Loco, julukan Gonzales, yang berpaspor Uruguay sebelumnya menjalani pemutihan paspor berhasil mencetak satu gol pada menit ke-33. Sukses serupa milik Irfan yang mencetak gol kelima timnas pada saat injury time. Mantan Pelatih Timnas Benny Dollo mengungkapkan, pekerjaannya saat itu akan menjadi lebih mudah bila kedua pemain tersebut sudah bergabung. ”Waktu itu saya tidak memiliki pemain dengan karakter seperti mereka.
Gonzales punya naluri membunuh luar biasa, sedangkan Irfan memiliki kecepatan dan akurasi gaya Eropa. Gol-gol yang dibuat mereka itu yang terbaik pada laga tersebut. Kondisi timnas saat itu mungkin sama seperti sekarang kalau naturalisasi sudah diberlakukan,” ungkapnya, kemarin. Timnas di era kepelatihan Bendol– sapaannya–hanya menghasilkan trofi Piala Kemerdekaan 2008. Hanya, Merah Putih saat itu sedikit tertolong aksi walkout Libya yang sementara unggul 1-0.
Sisanya, Merah Putih gagal melaju ke final round Piala Asia 2011. Sebab, Firman Utina dkk hanya finis sebagai juru kunci Grup B Pra-Piala Asia 2011 dengan nilai tiga dari enam laga. Timnas juga tereliminasi di babak knockout Piala AFF 2008.”Kalau mereka ada di era saya, kami yakin bisa lebih baik. Tapi, saya senang karena beberapa permasalahan timnas terkait gol sementara bisa diatasi,” tandasnya.
Hanya, Bendol tetap mengingatkan, laga timnas kontra Malaysia belum menjadi ujian timnas sebenarnya. Sebab, Malaysia datang tidak full team dan meninggalkan delapan pilar. Laga timnas kontra Laos bisa menjadi parameter pertama kekuatan Merah Putih saat ini. Laos sebelumnya sudah memberikan kejutan dengan menahan imbang 2-2 kandidat juara Thailand pada laga pembuka. ”Sementara pembeda timnas era sekarang dengan sebelumnya adalah persaingan.
Masuknya mereka menghidupkan persaingan tim. Efektivitas kebijakan timnas saat ini akan terlihat setelah laga besok (hari ini),” tuturnya. Sementara itu, Pelatih Timnas Alfred Riedl mengatakan semua pemain menjadi elemen timnas yang penting. Bukan hanya El Loco dan Irfan. Striker Bambang ‘Bepe’ Pamungkas juga tetap vital di tim. ”Bagi saya, semua pemain sama. Bambang juga tetap menjadi bagian yang penting dan pemimpin tim ini,” paparnya. _ ma’ruf
Ternyata puzzle itu belum lengkap sam. Kepingan puzzle yang terakhir adalah aku... hehe
BalasHapusSelamat tahun baru 2011. Sukses selalu.