Minggu, 23 Mei 2010

ReKor Inter Milan


Untuk ketiga kalinya, Inter Milan berhasil menjadi tim terkuat di Eropa. Prestasi ini hanya diraih ketiga klub tersebut dikelola oleh keluarga Moratti.

Titel pertama "I Nerazzurri" di kancah elite Eropa diukir pada masa Angelo Moratti menjabat sebagai presiden di klub tersebut. Pengusaha minyak asal Italia itu memberikan pertama bagi Inter pada 1964 di turnamen Piala Champions.

Gelar yang sama pada 1965 menjadi prestas kedua Moratti untuk "La Beneamata". Setelah itu, Inter tak pernah merasakan nikmatnya mencicipi titel tersebut.

Sebelum Moratti melepas jabatannya pada 1968, "Il Serpente" pernah sekali lolos ke final pada 1967. Mereka gagal juara usai ditaklukkan oleh Celtic. Pengganti Moratti, Ivanoe Fraizzoli, sempat membawa Inter kembali ke partai puncak pada 1972. Namun, mereka lagi-lagi hanya menjadi runner-up karena dikalahkan oleh Ajax.

Setelah itu, Inter sama sekali tak pernah mencapai babak puncak di kompetisi yang sama. Kalaupun Inter juara di Eropa, kelasnya hanya Piala UEFA.

Setelah menunggu 45 tahun, gelar paling bergengsi di Eropa kembali menjadi klub Serie A tersebut. Gelar yang lagi-lagi diperoleh Inter di bawah pengelolaan keluarga Moratti. Presiden Inter, Massimo Moratti, adalah putra keempat dari Angelo.

Massimo menangani Inter sejak 1995, lalu sempat rehat dua tahun pada 2004. Ia kembali lagi pada 2006, saat di mana Inter mendapat gelar scudetto yang dilimpahkan dari Juventus. Sejak itu, Inter selalu merajai Liga Serie A.

Kini Massimo sudah menyamai prestasi sang ayah, yakni sama-sama membawa Inter menjadi juara elite Eropa. Inilah persembahan terbaik dari Pelatih Jose Mourinho kepada Massimo sebagai orang yang telah merekrutnya ke Inter.

"President Moratti merupakan orang yang sangat spesial bagi saya," kata Mourinho sehari sebelum final lawan Bayern Muenchen, Jumat (21/5/2010). "Saya harap dapat melihatnya tersenyum bersama trofi besok, menangis gembira. Saya akan senang melihat fotonya bersama trofi di samping foto ayahnya di Appiano Gentile."

0 komentar:

Posting Komentar